Monday, April 11, 2011

Bab 2 Pelaporan dan Analisis Laporan Keuangan (Pertanyaan 2-23 dan 2-46)

Pertanyaan 2-23.


Informasi akuntansi akrual, informasi arus kas, dan ramalan analis merupakan informasi untuk investor. Bandingkan dan bedakan masing - masing sumber ini sehubungan dengan relevansi dan kenadalannya.


Answer:




  • Relevansi konseptual akuntansi akrual. Keunggulan konseptual akuntansi akrual dibandingkan arus kas adalah karena laporan laba rugi (dan neraca) berbasis akrual lebih relevan untuk mengukur kapasitas perusahaan untuk menghasilkan kas saat ini dan pada masa mendatang. Baik akrual jangka pendek maupun jangka panjang penting bagi relevansi laba dibandingkan dengan arus kas seperti penjelasan berikut:

-Relevansi akrual jangka pendek: memperbaiki relevansi akuntansi dengan cara mencatat pendapatan dan beban saat terjadinya. Akrual ini menghasilkan angka laba yang lebih mencerminkan profitabilitas serta juga membuat aset dan kewajiban lancar menjadi informasi kondisi keuangan yang berguna.


-Relevansi akrual jangka panjang: untuk melihat penggunaan akrual jamgka panjang, kas bebas dihitung dengan mengurangkan investasi pada aset operasijangka panjang dari arus kas operasi.





  • Relevansi empiris akuntansi akrual. Kritik atas akuntansi akrual menekankan rendahnya keandalan akrual dibandingkan dengan arus kas yang dianggap lebih andal. Para pendukung akrual menyatakan bahwa relevansi tambahan akuntansi akrual dapat menjadi kompensasi rendahnya keandalan tersebut. Mereka juga melihat adanya mekanisme institusi, seperti GAAP dan audit, yang memastikan paling tidak tingkat keandalan minimum yang dapat diterima.


Pertanyaan 2-46.


Bagaimana proses untuk melakukan analisi akuntansi?


Answer:


Analisis akuntansi mencakup beberapa proses dan pekerjaan yang saling terkait, dilakukan melalui 2 bidang:


-Evaluasi kualitas laba, sehubungan dengan distorsi akuntansi-perusahaan memiliki laba berkualitas tinggi jika informasi laporan keuangan mencerminkan aktivitas usaha secara akurat.


Tahapan-tahapan dalam evaluasi kualitas laba:




  1. Identifikasi dan penilaian kebijakan akuntansi penting


  2. Evaluasi tingkat fleksibilitas akuntansi


  3. Tentukan strategi pelaporan


  4. Identifikasi dan menilai tanda bahaya

-Penyesuaian laporan keuangan, beberapa penyesuaian umum laporan keuangan mencakup:




  1. Kapitalisasi sewa gguna operasi jk. panjang dengan peny. neraca dan lap. laba rugi


  2. Pengakuan beban kompensasi berbasis saham


  3. Penyesuaian beban tidak rutin


  4. Pengakuan status (dana) ekonomis program pensiun dan program lainnya


  5. Menghilangkan dampak pajak penghasilan tertentu yang ditangguhkan atas kewajiban

1 comment: